Dipasaran saat ini banyak sekali yang menjual mesin fotocopy bekas,
tentu alasannya karena harga mesin fotokopi bekas jauh loebih murah daripada mesin fotocopy baru.
Sebuah hal yang wajar mengingat harga mesin fotocopy yang baru bisa mencapai puluhan atau belasan juta, padahal modal atau dana tidak mencukupi. Memang mesin fotocopy bekas merupakan solusi hemat bisnis photocopy tapi jangan sampai Anda tertipu membeli mesin fotocopy bekas yang memiliki kualitas yang buruk.
berikut ini akan saya berikan beberapa tips untuk menghindari membeli mesin fotocopy bekas yang berkualitas buruk.:
1. Kondisi Mesin
Periksa kondisi mesin secara keseluruhan dengan memperhatikan beberapa hal penting pada mesin fotocopy.
Apa saja hal penting itu ? itu?
a. Kualitas Copy
tekniknya adalah dengan melihat suatu hasil fotocopy dengan warna hitam yang blok (solid) dan latar belakang yang bersih. Dari sini kita bisa mengetahui kuwalitas Drum/fixing roller/developer dan kondisi umum dari mesin fotocopy tersebut.
b. Perhatikan Paper Jam ( kertas macet ),
caranya dengan menjalankan beberapa copy melalui semua kasets ( tempat kertas/tray ).
c. Kebersihan secara keseluruhan,
cek bagian luar dan dalam mesin dan pastikan mesin telah diservice dengan baik.
2. Garansi servis dan suku cadang
yang diberikan oleh penjual, pada umumnya para penjual mesin fotocopy bekas hanya memberikan garansi servis saja tanpa ada garansi penggantian suku cadang dalam jangka waktu tertentu. Untuk memastikan atau meyakinkan pelanggan bahwa mesin tersebut dalam kondisi layak pakai ( 85% – 90% )
3. Tingkatan kualitas Mesin Fotocopy
Mesin fotocopy bekas pada umumnya dibagi dalam kategori mesin menurut penanganan mesin tersebut, saran saya tanyakan asal usul mesin yang akan Anda beli kepada penjualnya.
akan lebih baik membeli mesin fotocopy bekas dari luar negeri di bandingkan mesin fotocopy
tentu alasannya karena harga mesin fotokopi bekas jauh loebih murah daripada mesin fotocopy baru.
Sebuah hal yang wajar mengingat harga mesin fotocopy yang baru bisa mencapai puluhan atau belasan juta, padahal modal atau dana tidak mencukupi. Memang mesin fotocopy bekas merupakan solusi hemat bisnis photocopy tapi jangan sampai Anda tertipu membeli mesin fotocopy bekas yang memiliki kualitas yang buruk.
berikut ini akan saya berikan beberapa tips untuk menghindari membeli mesin fotocopy bekas yang berkualitas buruk.:
1. Kondisi Mesin
Periksa kondisi mesin secara keseluruhan dengan memperhatikan beberapa hal penting pada mesin fotocopy.
Apa saja hal penting itu ? itu?
a. Kualitas Copy
tekniknya adalah dengan melihat suatu hasil fotocopy dengan warna hitam yang blok (solid) dan latar belakang yang bersih. Dari sini kita bisa mengetahui kuwalitas Drum/fixing roller/developer dan kondisi umum dari mesin fotocopy tersebut.
b. Perhatikan Paper Jam ( kertas macet ),
caranya dengan menjalankan beberapa copy melalui semua kasets ( tempat kertas/tray ).
c. Kebersihan secara keseluruhan,
cek bagian luar dan dalam mesin dan pastikan mesin telah diservice dengan baik.
2. Garansi servis dan suku cadang
yang diberikan oleh penjual, pada umumnya para penjual mesin fotocopy bekas hanya memberikan garansi servis saja tanpa ada garansi penggantian suku cadang dalam jangka waktu tertentu. Untuk memastikan atau meyakinkan pelanggan bahwa mesin tersebut dalam kondisi layak pakai ( 85% – 90% )
3. Tingkatan kualitas Mesin Fotocopy
Mesin fotocopy bekas pada umumnya dibagi dalam kategori mesin menurut penanganan mesin tersebut, saran saya tanyakan asal usul mesin yang akan Anda beli kepada penjualnya.
akan lebih baik membeli mesin fotocopy bekas dari luar negeri di bandingkan mesin fotocopy
RSS Feed